Kebutuhan konsultan UMKM untuk membangun bisnis jadi lebih baik memang diperlukan. Sebab tidak semua pemilik bisnis paham mengenai strategi bisnis terbaru dan algortima seperti apa. Oleh sebab itulah kebanyakan lebih memilih bekerja sama dengan konsultan bisnis.
Apa itu Konsultan Bisnis? Begini Penjelasannya!
Konsultan bisnis merupakan profesional yang membantu perusahaan mengatasi masalah dan meningkatkan kinerja bisnis. Untuk bantuan yang ditawarkan sendiri tidak sepenuhnya berbentuk intervensi langsung. Tetapi berbentuk saran atau rekomendasi.
Seorang konsultan bisnis tentunya harus mempunyai wawasan serta pengalaman luas dalam banyak aspek. Mulai dari pemasaran, keuangan, operasional, manajemen, serta lainnya. Perusahaan-perusahaan bisa memanfaatkan jasa konsultan bisnis untuk membantu membuat rencana strategi dan membimbing dalam implementasinya.
Untuk gaji yang didapatkan oleh konsultan UMKM ini tentunya berbeda-beda. Perbedaan ini dikarenakan dari segi pengalaman kerja, bidang yang dilayani, tingkat pendidikan, dan lokasinya. Namun secara umum, untuk entry level berkisar 6 juta/bulan. Sedangkan untuk yang sudah berpengalaman lebih dari 3 tahun bisa mencapai 10 juta/bulan.
6 Tugas Konsultan Bisnis yang Harus Dipahami
Bekerja sama dengan konsultan bisnis yang sudah berpengalaman akan membantu pemilik bisnis jadi lebih fokus pada masalah lain. Hal ini dikarenakan pihak jasa konsultan bisnis akan menangani beberapa tugas. Berikut beberapa tugas konsultan bisnis yang nantinya akan dikerjakan.
1. Menganalisa kebutuhan klien
Tentunya setiap pemilik bisnis mempunyai kebutuhan yang berbeda-beda dari satu dengan lainnya. Oleh sebab itulah hal pertama yang harus dilakukan oleh konsultan bisnis adalah melakukan analisa secara tepat. Sebab hal ini akan berkaitan dengan kebutuhan untuk pembuatan perencanaan strategi mendatang.
Apabila sudah melakukan anlisa, nantinya konsultan bisnis bisa melakukan evaluasi kebutuhan agar bisa menentukan tujuan. Analisa yang dilakukan ini tentunya harus berupa data komprehensif. Dengan begitu konsultan bisnis bisa menemukan inefisiensi operasional.
2. Merumuskan strategi bisnis
Tugas selanjutnya dari konsultan UMKM setelah analisa adalah memberikan rekomendasi kepada pemilik bisnis dlaam menjalankan strategi. Tentunya strategi ini harus sesuai dengan tujuan perusahaan agar bisa memberikan dampak yang baik dan tepat.
Rekomendasi ini tentunya ditujukan bagi semua divisi dalam perusahaan tersebut. Oleh sebab itulah tidak mengherankan apabila konsultan bisnis akan bekerja secara tim atau profesional. Dengan begitu bisa membantu divisi-divisi dalam perusahaan tersebut merumuskan strategi bisnis yang tepat.
3. Menyajikan data dan kesimpulan
Kemudian konsultan bisnis akan mengumpulkan semua data yang dibutuhkan dan dibuat kesimpulan. Nantinya kesimpulakn ini akan dipaparkan kepada pihak perusahaan untuk diimplementasikan sesuai kebutuhan. Tentunya kesimpulan yang dibuat ini berdasarkan rumusan strategi di lapangan.
Dalam pemaparan ini akan disajikan kepada klien dan dipantau dengan baik. Dengan begitu klien nantinya bisa memberikan feedback atau umpan balik. Hal ini sangat penting agar dalam proses pembuatan strategi dapat berjalan lancar dan berdampak baik.
4. Memfasilitasi pembelajaran baru
Harus dipahami dengan baik terlebih dahulu bahwa klien tidak akan bisa langsung menerapkan teori yang sudah dipaparkan. Nantinya konsultan bisnis harus menghadirkan metode implementasi yang mudah untuk digunakan. Baik itu berupa perangkat lunak atau lainnya agar bisa membantu klien dalam implemtasi teori bisnis.
Umumnya konsultan bisnis yang sudah berpengalaman akan menawarkan metode-metode baru dan modern. Oleh sebab itulah sangat diharuskan untuk konsultan bisnis memiliki jam terbang tinggi, reputasi bagus, dan pengetahuan yang luas.
5. Meningkatkan kinerja karyawan
Selain membantu membuatkan rumus-rumus strategi pemasaran, konsultan bisnis juga bisa membantu meningkatkan performa karyawan. Tidak hanya membantu perubahan organisasi seperti perekrutan karyawan dan efisiensi tidak perlu. Namun konsultan bisnis juga bisa memberikan pelatihan kepada karyawan.
Pelatihan ini penting bagi karyawan agar bisa meningkatkan kemampuan seiring dengan kemajuan teknologi yang ada. Dengan kemampuan kinerja yang meningkat tentunya akan membantu motivasi untuk bekerja lebih keras dan semangat.
6. Meningkatkan penghasilan perusahaan
Lalu tugas terakhir adalah membantu meningkatkan pendapatan perusahaan. Dari setiap teori yang diimplementasikan tentunya harus mampu memberikan keuntungan bagi perusahaan. Seperti diketahui bersama bahwa perusahaan sendiri sudah mengeluarkan anggaran untuk merekrut konsultan bisnis.
Tentunya konsultan bisnis juga harus bisa memberikan keuntungan bagi pemilik bisnis yang sudah merekrutnya. Dengan memberikan keuntungan bagi perusahaan, maka konsultan bisnis tersebut sudah terbukti terpercaya dan berpengalaman.
Cara Memilih Konsultan Bisnis Berpengalaman
Memilih konsultan UMKM yang tepat agar bisa mendapatkan pelayanan maksimal dan hasil terbaik tentunya bukan hal mudah. Bagi yang ingin melakukan kerja sama, ada baiknya menggunakan beberapa cara berikut sebagai bahan pertimbangan pemilihan.
1. Memeriksa latar belakang
Sebagai langkah pertama yang bisa dilakukan adalah dengan melakukan pemeriksaan latar belakang konsultan bisnis terlebih dahulu. Hal ini sangat penting dilakukan agar nantinya tidak salah pilih dan berakhir dengan kekecewaan. Dalam hal ini harus mencari tahu legalitas, pendidikan, dan masih banyak lainnya.
Dengan memeriksa latar belakang konsultan bisnis maka bisa memastikan bahwa jasa tersebut dapat dipercaya atau tidak. Tentunya semua klien yang melakukan kerja sama tidak ingin mendapatkan hasil kurang baik dan malah kecewa bukan? Oleh sebab itulah harus benar-benar tepat dalam pemilihan.
2. Melihat portofolio
Langkah selanjutnya adalah melihat dan memeriksa portofolio konsultan UMKM yang akan diajak kerja sama terlebih dahulu. Ini dimaksudkan untuk mengetahui klien mana saja yang sudah menggunakan jasa konsultan bisnis ini. Selain itu nantinya juga bisa melihat pencapaian yang sudah diraih apa saja.
Portofolio yang dimiliki oleh konsultan bisnis ini sebagai gambaran singkat untuk mengukur kompetensi, kemampuan, kredibilitas, dll. Oleh sebab itulah klien harus mencari tahu dengan baik seperti apa portofolio yang dimiliki oleh konsultan bisnis.
3. Mempertimbangkan kredibilitas & reputasi
Jangan lupa untuk memastikan dengan baik kredibilitas dan reputasi dari konsultan bisnis yang akan diajak kerja sama. Sebab hal ini sangat penting untuk pertimbangan pemilihan. Untuk mengetahuinya bisa dilihat dari jam terbang dan sudah berapa lama berdiri.
Semakin lama konsultan bisnis tersebut berdiri, artinya sudah banyak klien yang melakukan kerja sama. Hal ini tentunya memberikan rasa kepercayaan pada konsultan bisnis tersebut. Dengan begitu klien tidak akan ragu untuk melakukan kerja sama.
4. Memastikan biaya & pelayanan
Selain itu juga harus memastikan dengan baik tarif yang ditawarkan oleh konsultan UMKM kepada klien. Sudah umum jika penawaran biaya jasa bisa berbeda-beda tergantung bidang bisnis dan lainnya. Namun tetap harus dipertimbangkan dengan baik agar tidak perlu mengeluarkan anggaran terlalu banyak.
Juga pastikan untuk mengetahui dengan baik pelayanan yang diberikan oleh konsultan bisnis tersebut. Semua klien tentunya ingin mendapatkan pelayanan dan layanan yang memuaskan. Dengan begitu bisa merasa nyaman dan mendapatkan hasil memuaskan.
Demikianlah pembahasan mengenai tugas konsultan UMKM yang harus diketahui. Serta beberapa tips untuk memilih konsultan bisnis yang tepat dan berpengalaman. Memilih konsultan bisnis yang tepat tentunya akan memberikan hasil memuaskan dan sesuai keinginan.